- Biografi Hidup
Shotaro Ishinomori Onodera tumbuh di kota Ishinomori di Tome, Prefektur Miyagi, tempat ketertarikannya pada manga muncul di sekolah menengah. Setelah memulai kelompoknya sendiri yang dikenal sebagai Bokuju Itteki (墨汁一滴, secara harfiah berarti setetes tinta ), yang dinamai berdasarkan buku karya Shiki Nasaoka, ia mengikuti dan memenangkan beberapa kompetisi manga, di mana ia menarik perhatian Osamu Tezuka dan menjadi asistennya. Pada tahun 1963, Ishinomori menciptakan Cyborg 009 , yang menjadi tim pahlawan super pertama yang diciptakan di Jepang. Pada tahun 1971, ia bekerjasama dengan Toei Company untuk memproduksi Kamen Rider yang menyebabkan lahirnya pahlawan super “henshin” (transformasi) yaitu pahlawan super seukuran manusia yang berubah dengan melakukan pose, dan menggunakan seni bela diri untuk melawan kejahatan dan menciptakan kedamaian bagi kehidupan manusia, dan menghasilkan banyak pertunjukan sekuel hingga hari ini. Ishinomori kemudian menciptakan banyak pahlawan super dan drama mereka, termasuk Kikaider , Henshin Ninja Arashi , Inazuman , Robotto Keiji, Kaiketsu Zubat , Akumaizer 3 , Poitrine dan banyak lainnya. Ia bahkan menciptakan pertunjukan anak-anak populer seperti Hoshi no Ko Chobin (Chobin, Child of the Stars, 1974, sebuah produksi bersama dengan Studio Zero yang merupakan kesuksesan besar di televisi Italia), dan Ganbare!! Robocon.
Shotaro Ishinomori sendiri Lahir pada 25 Januari 1938 dan meninggal pada 28 Januari 1998 adalah seorang mangaka dan animator Jepang yang banyak melahirkan pahlawan pahlawan baru untuk dijadikan inspirasi bagi para penonton dan penikmat karyanya. Ishinomori dikenal sebagai sosok pencipta tokoh tokoh pahlawan superhero di Jepang seperti Cyborg 009 dan serial Kamen Rider. Berkat kegigihan dan kejeniusannya dalam melahirkan sebuah karya, Ia juga menerima Penghargaan Manga Shogakukan sebanyak dua kali , tepatnya pada tahun 1968 untuk karyanya yang berjudul “Sabu to Ichitori Monohikae” serta tahun 1988 untuk Hotel dan Manga Nihon Keizai Nyumon. Nama lahirnya adalah Shotaro Onodera (小野寺 章太郎, Onodera Shōtarō). Sebelum mengganti nama keluarga menjadi Ishinomori, hingga tahun 1986, ia dikenal sebagai Shotaro Ishimori (石森 章太郎, Ishimori Shōtarō).
- Prestasi dan Warisan yang Abadi
Walaupun Ishinomori telah tiada, ia secara anumerta diakui sebagai pencipta asli semua seri
Kamen Rider hingga kini, dengan namanya muncul pertama kali dalam semua rangkaian lagu pembuka Kamen Rider hingga kini. bahkan dalam Sebuah cerita pendek karya Kazuhiko Shimamoto yang ditampilkan dalam film Kamen Rider ZO , Shotaro Ishinomori muncul sebagai mentor karikatur fiktif Shimamoto, Osamu Tenka, yang menjadi asisten Ishinomori dan mempelajari rahasia keterampilan menggambar kecepatan tinggi legendarisnya. Setelah bertahun-tahun meninggal, Shotaro Ishinomori memiliki peran dalam Kamen Rider W: Playback . Dalam novel ini, Shotaro dikira sebagai Shotaro lain oleh Philip dari seri Kamen Rider W asli , dan kemudian, berubah menjadi Kamen Rider Double . Novel ini berlatar di dunia orang-orang yang tidak memiliki tubuh, dengan kata lain, dunia yang menyimpan roh manusia. Disini kita bisa melihat sosok Ishinomori Shotaro yang sangat dicintai masyarakat jepang terhadap karya yang ia buat, bahkan setiap ada series pahlawan baru para mangaka lain selalu memunculkan nama Ishinomori Shotaro di awal penayangan termasuk sang pencipta asli dari karakter superhero jepang, begitu luar biasanya karya ishinomori shotaro sehingga walaupun ia sudah tiada namun warisannya tetap terjaga dan diteruskan oleh para penerusnya sehingga kisah kisah pahlawan di jepang dapat kita nikmati hingga sekarang, walaupun sudah berada di zaman dan era yang berbeda nama Ishinomori Shotaro tetap dikukuhkan sebagai pencipta tokoh pahlawan bernama Kamen Rider yang sangat melegendaris.
- Kamen Rider
Kali ini kita akan mulai fokus membahas secara mendalam karya terkenal dari Ishinomori Shotaro, Ishinomori sering dianggap sebagai kreator asli waralaba tersebut, bahkan dalam serial yang diproduksi dan ditayangkan setelah kematiannya. Selama hidupnya, Ishinomori terlibat dalam produksi setiap Kamen Rider hingga kematiannya pada tahun 1998. Karena Kamen Rider Kuuga merupakan serial pertama di mana Ishinomori tidak terlibat dalam produksinya, ia terus dianggap sebagai kreator konsep asli dalam semua serial Kamen Rider . Selama produksi era Heisei, sketsa lama Ishinomori sering digunakan sebagai inspirasi untuk pembuatan Rider baru.
Meskipun setiap entri dalam seri ini berbeda, masing-masing berbagi sifat yang sama dengan satu dan yang lain. Semua umumnya melibatkan setidaknya satu laki-laki dewasa muda yang berubah menjadi Kamen Rider untuk melawan berbagai kejahatan dan organisasi yang terkait dengan asal-usul Kamen Rider tertentu. Seiring berjalannya seri, Rider sering belajar lebih banyak tentang makna kehidupan dan kebahagiaan manusia dalam serialnya, Kamen Rider lainnya, atau asal-usul kekuatannya. Kamen Rider pada awal umumnya berbentuk seperti belalang dan serangga lainnya yang mampu memberikan kekuatan super kepada manusia biasa untuk berubah menjadi kamen rider dan mengalahkan kejahatan, tetapi praktik ini telah menurun dalam zaman yang berbeda dimana rangkaian pertunjukan dibuat lebih baru demi motif lain. Biasanya disebut sebagai Rider Machines yang menggabungkan konsep tekhnologi dan mesin dalam pembuatannya , sepeda motor merupakan bagian integral dari seri ini. Sejak 1971, Suzuki awalnya menyediakan sepeda motor untuk seri ini hingga Kamen Rider Agito ketika Honda terlibat dan Ducati tunggal ditampilkan dalam Kamen Rider W. Kamen Rider awal mengenakan syal bersama dengan kostum mereka, tetapi praktik ini ditinggalkan setelah Kamen Rider Black hingga munculnya Double.
Ciri khas yang dimiliki oleh Kamen Rider baru-baru ini adalah kemampuan mereka untuk mengubah wujud dan menjadi versi yang lebih kuat dari diri mereka sendiri. Power up pertama muncul di Kamen Rider Stronger yang digunakan oleh karakter utama. Kamen Rider Black RX memiliki beberapa wujud, Roborider dan Biorider. Sejak saat itu, setiap judul Kamen Rider di era Heisei memiliki setidaknya satu power up dengan Build yang memiliki paling banyak dengan 1607 kombinasi wujud diikuti oleh OOO dengan 334.
Semua Rider era Shōwa memperoleh kekuatan mereka melalui beberapa bentuk perubahan bedah pada tubuh mereka, sebuah praktik yang hanya terlihat beberapa kali. Di sisi lain, Rider Heisei, dimulai dengan Ryuki, adalah baju besi yang ditenagai oleh sihir, teknologi canggih, atau terkadang keduanya. Era Heisei Kamen Rider sangat bervariasi dalam penggunaan Kamen Rider. Sementara semua Kamen Rider awal bertempur di pihak keadilan dan perdamaian, ada banyak Kamen Rider di era Heisei yang bertempur karena alasan pribadi seperti menyelamatkan keluarga, keinginan kuat untuk menolong sesama, dan menginginkan dunia yang indah dan damai bagi manusia . Karena itu, Kamen Rider baru-baru ini menjadi lebih bersemangat untuk segera bergabung dalam pertempuran demi keadilan.
- 01. Kamen Rider (1971): Lahirnya Sang Pahlawan pertama Setengah Robot!
Serial Kamen Rider yang paling pertama dengan judul yang sama menceritakan Takeshi Hongo, seorang pemuda berbakat yang diculik oleh organisasi rahasia yang bernama Shocker. Hongo menjadi korban modifikasi tubuh kuat yang mengubahnya menjadi manusia cyborg yang memiliki kekuatan luar biasa.
Hongo berhasil kabur sebelum dicuci otak untuk melayani agenda Shocker, tetapi tetap kehilangan fisik manusianya. Mengutuk kejahatan Shocker dan ingin mencegah jatuhnya korban lain seperti dirinya, Hongo pun mengambil identitas Kamen Rider dan memulai melawan organisasi Shocker demi kehidupan dan kebahagiaan manusia. Setelah kalah menghadapi Hongo berkali-kali, Shocker menculik fotografer bernama Hayato Ichimonji dan memodifikasi tubuhnya untuk membuat manusia cyborg kedua yang bisa mengalahkan Hongo, tetapi Hongo sukses menyelamatkan Ichimonji sebelum proses pencucian otaknya, dan ia pun bergabung dengan Hongo untuk melawan Shocker sebagai duo pahlawan baru, yang bernama Kamen Rider Ichigo dan Kamen Rider Nigo.
Alur, tema, dan karakterisasi judul pertama ini mendirikan elemen-elemen cerita yang menjadi ciri khas Kamen Rider pada umumnya. Serial Kamen Rider ini terkenal memiliki jangka tayang terlama, dari tahun 1971 hingga 1973, dan episode terbanyak dengan total 98 episode.
- Konsep dan Karakteristik Kamen Rider
Salah satu aspek penting dan unik dari Kamen Rider adalah perpaduan antara elemen pahlawan super dan tokoh yang manusiawi. Para Kamen Rider memiliki kekuatan super dan menggunakan kostum khusus, tetapi mereka juga memiliki sisi manusiawi yang kompleks, dengan kekhawatiran, keraguan, dan perjuangan pribadi mereka sendiri. Cerita Kamen Rider sering kali membahas tema-tema sosial dan moral yang mendalam, seperti persahabatan, keberanian, keadilan, dan pengorbanan. Kamen Rider juga seringkali mengeksplorasi karakter antagonis, menyoroti kompleksitas sifat manusia dan potensi untuk perubahan dan pemulihan.
- Dampak Global Kamen Rider
Kamen Rider telah memiliki dampak yang signifikan dalam budaya populer Jepang dan di seluruh dunia. Serial ini telah menjadi ikonik dan dicintai oleh jutaan penggemar, yang terus mengikuti setiap seri baru yang dirilis. Kamen Rider juga telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang, baik di dalam maupun di luar Jepang. Dalam beberapa dekade terakhir, Kamen Rider juga telah menginspirasi berbagai adaptasi internasional, termasuk film, komik, dan adaptasi live-action di negara-negara seperti Amerika Serikat. Selain itu, Kamen Rider juga telah menghasilkan merchandise yang luas, seperti mainan, kostum, dan pernak-pernik, yang semakin memperkuat kehadirannya dalam budaya populer.
- Daya Tarik dan Kesuksesan Kamen Rider
Keberhasilan Kamen Rider tidak hanya didasarkan pada aksi spektakuler dan efek visualnya, tetapi juga pada karakter yang kuat dan cerita yang terikat dengan baik. Para penggemar terhubung dengan para Kamen Rider melalui perjalanan mereka yang penuh perjuangan, keberanian, dan pertumbuhan pribadi. Karakter-karakter Kamen Rider yang mendalam dan beragam menarik perhatian dan membuat penonton terhubung dengan mereka secara emosional. Pesan moral dan sosial yang disampaikan dalam setiap cerita Kamen Rider juga membuatnya relevan dan penting dalam budaya kontemporer.
Kamen Rider telah mengukir namanya sebagai salah satu fenomena budaya paling penting dan dihormati di Jepang dan di seluruh dunia. Dengan karakteristik uniknya, cerita yang menginspirasi, dan pesan moral yang mendalam, Kamen Rider terus memikat jutaan penggemar dari berbagai usia. Sebagai pahlawan yang kuat namun manusiawi, Kamen Rider mengajarkan kita tentang pentingnya keberanian, persahabatan, dan perjuangan untuk keadilan. Seiring berjalannya waktu, Kamen Rider terus berkembang dan tetap menjadi simbol kekuatan, inspirasi, dan harapan bagi banyak orang di seluruh dunia.
- Banyak Menginspirasi
Serial Kamen rider buatan Ishinomori Shotaro ini banyak memberikan Inspirasi dan pesan yang mendalam kepada para penonton dan pembaca karya buatan dia, karena tokoh tokoh yang dia buat tidak hanya dikenal sebagai tokoh pahlawan super yang memiliki kekuatan hebat, akan tetapi digambarkan juga sebagai sosok yang pantang menyerah, tidak putus asa , sering menolong, percaya diri dan sosok yang dikenal rela berkorban untuk kebahagiaan orang di sekitarnya termasuk kebahagiaan dia sendiri. Jadi dengan menonton Kamen rider ini kita tidak hanya akan disuguhkan dengan aksi aksi luar biasa dalam pertarungannya akan tetapi banyak nilai hidup yang bisa kita petik dari film kamen rider ini
- Kesimpulan
Kamen Rider merupakan salah satu waralaba yang telah menjadi simbol penting dalam dunia hiburan Jepang, dengan sejarah yang dimulai pada tahun 1971 dan terus berlanjut hingga saat ini. Sebagai sebuah seri yang menggabungkan elemen aksi, petualangan, drama, dan tema-tema filosofis yang mendalam, Kamen Rider telah berhasil menciptakan ikonik pahlawan yang tak hanya dikenal karena keberanian dan kekuatan fisik mereka, tetapi juga karena prinsip moral yang mereka pegang teguh. Seiring berjalannya waktu, Kamen Rider berhasil beradaptasi dengan berbagai perubahan sosial, teknologi, dan budaya Jepang, namun tetap setia pada inti cerita yang mengangkat nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan pengorbanan.
Dalam setiap generasi, karakter-karakter Kamen Rider memperkenalkan cerita dan tantangan baru yang berfokus pada perjuangan individu melawan kejahatan, serta perjuangan batin mereka untuk tetap berpegang pada nilai-nilai kebaikan meskipun harus menghadapi banyak rintangan. Seri ini tidak hanya menyuguhkan hiburan semata, tetapi juga menghadirkan refleksi mengenai dilema moral, konflik antara teknologi dan manusia, serta pencarian identitas dan tujuan hidup. Tema seperti pengorbanan pribadi untuk kebaikan yang lebih besar, serta bagaimana pahlawan dapat berjuang meskipun harus menghadapi keputusasaan, selalu menjadi inti dari setiap cerita.
Dengan lebih dari lima dekade sejarah, Kamen Rider tetap relevan karena kemampuannya untuk terus berinovasi dan memperkenalkan konsep-konsep baru dalam setiap era. Seiring dengan berlanjutnya kemajuan teknologi dan perubahan zaman, seri ini tak henti-hentinya menampilkan pertarungan antara kebaikan dan kejahatan, baik dalam bentuk fisik maupun dalam pergulatan batin yang lebih mendalam. Kehadiran Kamen Rider di dunia hiburan juga memberikan dampak signifikan, tidak hanya bagi penggemar setia, tetapi juga bagi generasi baru yang menemukan pelajaran tentang keberanian, pengorbanan, dan nilai-nilai positif yang diajarkan oleh para pahlawan ini. Dengan demikian, Kamen Rider bukan hanya sebuah waralaba yang terus berkembang, tetapi juga sebuah fenomena budaya yang telah menginspirasi dan terus mengajarkan kita mengenai arti perjuangan yang sejati.
63822047 – Mohamad Fauzian Miharta
Program Studi Sastra Jepang
Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Komputer Indonesia
Referensi:
- https://www.hipwee.com/narasi/kamen-rider-era-pahlawan-yang-menginspirasi/
- https://titipjepang.com/tokusatsu/showa-kamen-rider-era-tokusatsu/?srsltid=AfmBOooGs7HWf5MHKECcL24h1iVGbqMCr7OlJHvFXUIbqxvEH7Hdo6sg
- https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Shotaro_Ishinomori
- https://kamenrider.fandom.com/wiki/Kamen_Rider_Series